Rabu, 16 Oktober 2013

[Sinopsis K-Drama] Passionate Love episode 1

Kisah di mulai ketika Kang Moo-yeol muda yang diperankan oleh Le Won-geul. Pasti dah banyak yang tau mengenai drama ini karna ada Seohyun eonni dari girlband terkenal, SNSD yang menjadi cameo dalam drama ini. Aku tidak bisa janji akan membuat synopsis lengkap karena ini drama keluagan yang pastinya mempunyai episode yang bejibun banyaknya.


Dibuka dengan acara perayaan 20 tahun Sin Sung Dairy. Ketua Yang Tae Shin (Joo Hyun sbg kakek Moo Yeol) dalam pidatonya mengumukan bahwa setelah ia meninggal, menantunya President Kang Moon-do (Jeon Kyung-ryeol sbg ayah Moo Yeol)  akan menjadi pemilik perusahannya.


Tiba2 ada seorang ahjussi masuk sambil marah2, kemudian mengacungkan botol berteriak mencari President Kang Moon Do. Mengatakan bahwa perusahaannya bangkrut akibat perusahaan Sin Sung. 


Saat sang ahjussi lengah, Moo Yeol yang baru datang dengan cepat berhasil mencengkeram sang ahjussi. President Kang menhampiri mereka, kemudian menyuruh pengawal mengeluarkan ahjussi tsb.


Direktur Kang menyadari ada Direktur Han Seong Bok orang kepercayaan kakek Moo Yeol sekaligus ayah Yoo Jung dan Yoo Rim (Seohyun). Terlihat ada permusuhan diantara mereka. Direktur Han datang hanya ingin mengembalikan uang yang dipinjamkan oleh Kakek Moo Yeol padanya, kemudian ia langsung pergi.


President Kang bertemu dengan ahjussi yang membuat keributan tadi di sebuah ruangan, ia menyuruh si ahjussi menandatagani suatu dokumen perjanjian bahwa si ahjussi tidak akan menimbulkan masalah di masa depan. Tentu saja ahjussi tak mau menandanganiny, karna itu Pesident Kang menyuruhnya bersiap-siap dan menyiapkan pengacara setelah itu President Kang keluar ruangan tanpa merasa bersalah.



Si ahjussi mengikuti president Kang kemudian mencengkeram jasnya sambil marah-marah. Para pengawal langsung mencengkeram kedua tangannya. Moo yeol yang akan keluar melihat kejadian tersebut. ia melepaskan cengkeraman para pengawal dari sang ahjussi, ia marah pada ayahnya. President Kang yang kesal menampar Moo Yeol.

Tanpa disangka kakek Moo yeol melihatnya. Ia marah bahkan menendang kaki president Kang yang telah menampar cucu kesayangannya dan juga caranya menangani masalah dengan cara kekerasan. Kakek kemudian menyruruh Moo Yeol pergi. Moo yeol pergi dengan perasaan kesal. Ia menaiki motornya untuk berangkat sekolah.


Saat Moo Yeol pulang sekolah bersama seorang temannya ia dihadang oleh 4 siswa dari sekolah lain untuk membalaskan dendam temannya ke RS. Kemudian Moo yeol beserta mereka berempat berkelahi di sebuah bangunan tak terpakai. Walau tak seimbang, tapi Moo yeol berhasil mengusir mereka. 

Sayangnya akibat perkelahian perutnya tergores. Ia hanya mengobatinya dengan soju untuk mengobati luka-lukanya.


Moo yeol sampai ke rumah bersamaan dengan ayahnya. Tanpa menanyakan keadaannya sang ayah langsung memarahi Moo yeol karena melihat luka-luka di wajah Moo yeol serta bau alcohol yang tadi digunakan untuk mengobati lukanya. Moo yeol berlutut di ruang tamu mendengarkan perkataan ayahnya yang memarahinya.

Karena mendengar rebut-ribut ibu dan nenek Moo yeol menghampiri mereka. Sang nenek membela Moo yeol, tapi President Kang tak memperdulikannya ia tambah marah karena Moo Yeol tak menghormatinya. Moo yeol yang kesal menyuruh ayahnya memukulnya jika tak menyukainya. Kemudian kakek datang menghentikan percekcokan mereka.

Dengan kesal Moo yeol berjalan ke kamarnya, sang ibu mengikutinya menyuruhnya agar meminta maaf pada ayahnya. Moo yeol menjawab bahwa ayahnya memang tak menyukainya apapun yang ia lakukan.



Di kamarnya, Moo yeol teringat saat ia pergi ke kantor ayahnya. Ia tak sengaja menemukan document test DNA dirinya dan ayahnya. Aku sendiri tak tahu apakah hasilnya negative atau positif. Tapi dilihat perlakuan Pesident Kang pada Moo yeol serta saat Moo yeol shock setelah melihatnya mungkin sebenarnya Moo yeol bukan anak kandungnya. Moo yeol termenung mengingatnya. Sampai sekarang Moo yeol menyimpan hasil test tersebut. kemuidan ia membalut lukanya.

President Kang hendak mengetuk kamar Moo yeol, tapi saat ia teringat perkataan anaknya tadi ia mengurungkannya.


Hong Nan Cho istri simpanan President Kang berusaha menghubungi suaminya, tapi selalu tak ada jawaban. Anaknya Hong Soo-hyuk mengusulkan agar ia dan ibunya pergi dan hidup sendiri. Karena mereka tak bisa seperti ini selamanya. Ia berfikir itu akan lebih baik bagi mereka. Karena ayahnya (President Kim) tidak bisa meninggalkan keluarga itu (keluarga Moo yeol).

Ibu Soo hyuk menolaknya, karena ia yang lebih dahulu bertemu dengan President Kang dan yang pertama memberinya anak laki2. Ayah Soo hyuk sudah berjanji bahwa ia akan kembali pada mereka. Ibu Soo hyuk memperlihatkan foto ibunya dan president Kang sebelum menikah. Ia meminta anaknya menunggu sedikit lagi. Karena kesal Soo hyuk berjalan pergi dari ruang makan, tai ibunya menghentikannya ada suatu tempat yang harus mereka datangi.


Ternyata Soo hyuk dibawa ke kantor President Kang. Hong Soo Hyuk akan menjadi pemilik perusahan ini, kata ibu Soo Hyuk meyakinkan. Soo hyuk kesal ia tak menyukainya, ia tak menyukai hidup seperti ini! Kata Soo hyuk dengan mata berkaca-kaca. Ia tak perduli tentang pemilik perusahaan. Dan ia tak ingin menjadi seseorang dengan banyak uang. “aku hanya berharap aku mempunyai seorang ayah yang bisa aku lihat setiap hari tanpa menunggu untuknya. Kenapa kau mempunyaiku? Kau tidak harus memiliku. Itu akan lebih baik.” Soo hyuk menumpahkan isi hatinya pada ibunya.

Atas permintaan sang nenek paman Moon yeol menyuruh Moon yeol bertemu dengannya. Moo yeol menunggu pamannya selesai mengajar di sebuah kampus.



Tak sengaja ia melihat Yoo Rim berjalan, sepertinya ia telah jatuh cinta pada pandangan pertama dengannya. Saat Yoo Rim menyeberang, ia tak melihat ada sepeda yang melaju kencang akan menabraknya. Moon yeol dengan sigap menolong Yoo rim hingga mereka terjatuh ke aspal.

Yoo Rim melihat darah di perut Moon yeol, ia menganggap luka itu diakibatkan karena menolongnya. Karena merasa bersalah ia mengajak Moon yeol ke ruang perawatan untuk mengobatinya.



Pandangan Moon yeol tak pernah lepas dari Yeo rim saat sedang mengobatinya. Ia mengetahui bahwa Yeo rim adalah seorang mahasiswi dokter hewan. 


Suasana menjadi canggung saat Moon yeol mengatakan bahwa tidak ada yang melihat tubuhnya selain ibunya. Mereka jadi salah tingkah, Moon yeol buru-buru menutup bajunya. Hehehe


Moon yeol dan Yoo rim duduk di taman. Moon yeol berterima kasih karena Yoo rim telah merawatnya. Yoo rim mengatakan bahwa ia tingkat satu (di universitas) , ia bertanya Moon yeol tingkat berapa? Moon yeol berbohong bahwa ia juga tingkat satu (padahal masih SMA). Yoo rim meminta mereka berbicara informal karna sepantaran. Mereka saling memperkenalkan diri. Moon yeol berbohong bahwa ia di fakultas kesehatan lingkungan, tapi tidak di kampus Yoo rim. Ia ke siti karena ingin bertemu dengan calon pamannya yang seorang professor di situ. Karena paman Moon yeol menelehonenya ia terpaksa pamit. Tapi sebelum itu ia minta nomor Yoo rim, ia beralasan ika terjadi apa-apa padanya ia akan meminta pertanggung jawaban pada Yoo rim.



Saat akan pergi Moon yeol tersenyum pada Yoo rim, senyum itulah yang membuat Yoo rim terpesona. ^_^ Sedangkan Moon yeol memegangi dadanya yang berdetak kencang.


Moon yeol dan pamannya makan di restoran. moon yeol sudah tahu jika pamannya itu diminta menemuinya. Terlihat mereka sangat akrab. Paman Moon yeol memegang tangan Moon yeol, kemudian menasehatinya,“Hidup itu panjang … jadi kau tidak butuh kesibukan (rush) untuk pergi kemanapun. Hanya yakin untuk ingat bahwa ada seseorang yang memikirkanmu berharga.” Moon yeol tersenyum mendengarnya.


Di kantor, kakek Moon yeol mendapat kiriman foto-foto president Kang bersama istri simpanan dan anak mereka saat masih kecil. Saat President Kang masuk, kakek buru-buru menyembunyikannya. Ia tak mengatakan apapun soal foto itu pada menantunya. Ia ingin memastikan terlebih dahulu hubungan menantunya dan wanita itu melalui tuan Kim, orang kepercayaannya.



Saat President Kang menelephone istri simpanannya, ia diberitahukan bahwa anak mereka, Soo Hyuk sakit dan sekarang ada di RS. President Kang langsung datang ke RS. ibu Soo hyuk mengatakan yangmembuat Soo hyuk akit adalah President Kang, karena Soo hyuk inginseorang ayah yang selalu ia bisa lihat setiap hari dan semua perkataan Soo Hyuk kemarin … ibu Soo Hyuk meminta President Kang menolong mereka pergi sejauh mungkin seperti permintaan Soo Hyuk. Presidet Kang menyuruh merka menunggu sdikit lahi. Tapi ibu Soo Hyuk yang tak tahan menjadi marah, sampai kapan mereka harus menunggu? Aakah sampai So Hyuk menunggal?

Karena tahu ibu Soo Hyuk hanya menggertak,President Kang tak menanggapi keinginannya dengan serius. Ia hanya pamit pergi setelah mendengar kemarahan ibu Soo Hyuk. Ibu Soo Hyuk berjanji pada anaknya akan mendapatkan kedudukan yang layak untuk anaknya.



Di kamarnya Yoo rim senyum-senyum mengingat saat ia mengobati Moon yeol. Ia menamai nomor Moon Yol sebagai “Killer Smile”. Adiknya, Yoo Jung yang melihatnya menanyakan apakah kakanya sedang berkencan? Yoo jung tahu bahwa kakaknya sedang jatuh cinta, walau Yoo rim menyangkalnya. Kemudian ada SMS masuk dari Moonn yeol yang berterima kasih atas hari ini. Yeo rim tampak malu-malu membalas terima kasih dari Moon yeol, membuat Moon yeol tersenyum senang. Senyum Moon yeol hilang saat ia memikirkan jika Yeo Rim kecewa saat tahu ia masih SMA.



Esok hanrinya, saat sarapan Kakek melihat perubahan cucunya itu. Moon yeol makan dengan tersenyum karena telah lama tak melihat senyumnya. Kakek memuji perbuatan Moon yeol di perayaan kemarin karena tak gentar menghadapi orang yang membaa botol. Moon yeol tersenyum mendengar pujian kakeknya. Ibu Moon yeol berharap suaminya juga ikut makan bersama mereka.


President Kang ternyata sarapan bersama istri dan anak simpanannya. Setelah Soo hyuk pergi sekolah, ibu Soo Hyuk heran karena suaminya menemui mereka setelah 2 minggu tak datang, bahkan sekarang sarapan bersama mereka.



Soo Hyuk berjalan dengan lesu ke sekolah, ia kemudian mengingat perkataan ayah dan ibunya yang menyuruhnya menunggu sedikit lagi. Ia tersenyum mengingatnya. Saat melihat uang yang dikasihkan ayahnya, ia meremasnya dengan kesal.


Kakek mendapat laporan dari tuan Kim tentang perselingkuhan President Kang. President Kim bertemu dengan anak dan istri simpanannya dua kali kemarin malam dan pagi ini. Ada foto-foto President Kim yang keluar dari rumah simpanannya dan Soo Hyuk yang pergike sekolah. Para tetangga mereka mengatakan bahwa President Kim adalah ayahnya. Kemudian kakek menyuruh tuan Kim melakukan tes DNA untuk meyakinnya.


Di ruangannya, President Kang membuka kotak yang berisi papan nama yang ia siapkan saat sudah menjadi Ketua perusahaan menggantikan kakek. Ia sangat yakin bahwa yang nantinya menggantikan mertuanya adalah dirinya.


Di parkiran President Kang bertemu dengan pengacara Choi. Pengacara Choi memberitahukan bahwa pengiriman stock untuk President Choi di tunda. Kelihatannya kakek mengubah pemikirannya. Sejak prosesnya diam-diam, terlihat bahwa ketua tak ingin President Kang tahu. President Kang meminta agar mereka lihat situasinya dahulu, dan menyembunyikan sesuatu yang akan menimbulkan masalah.



Kembali ke kantor President Kang mengingat saat ayah mertuanya memintanya melakukan apapun demi perusahaan. Kakek berjanji akan memberikan perusahaan pada President Kang di masa depan. President Kang sangat marah saat tahu kakek menghianatinya setelah ia melakukan segalanya demi perusahaan. Saking kesalnya President Kang melemparkan papan namanya ke lemari kaca penghargaannya.



2 komentar:

  1. Halo... lam kenal ya... tolong sinop Passionate Lovenya dilanjutkan ya... Gomawo...

    BalasHapus